Kembang Api Tahun Baru Bikin Ribuan Burung Mati

 Sekira 1.000 burung kecil berwarna hitam mati dan terjatuh dari langit di atas sebuah kota Arkansas, Amerika Serikat. Salah satu dugaan menyebutkan burung-burung tersebut mati karena terkejut akibat suara kembang api menyambut perayaan tahun baru.

Komisi Arkansas Game and Fish Commission mengatakan bahwa mereka mulai menerima laporan tentang burung mati sekitar jam 11:30 sore, atau setelah malam pergantian tahun. Burung-burung jatuh di daerah tersebut dan survei udara menunjukkan bahwa tidak ada unggas mati lainnya yang ditemukan di luar daerah itu.

Komisi ornitologi Karen Rowe mengatakan, burung yang mati menunjukkan trauma fisik, dan dia berspekulasi bahwa kawanan burung tersebut bisa saja terkena petir atau hujan es. Demikian yang dilansir Fox News, Senin (3/1/2011).

Namun demikian spekulasi lain menyebutkan bahwa kembang api akibat perayaan tahun baru di daerah tersebut bisa saja mengejutkan burung-burung yang bertengger dan menyebabkan mereka mati karena stres.

Robby Raja, petugas satwa liar, mengumpulkan sekira 65 unggas yang mati, yang akan dikirim untuk pengujian ke laboratium ternak dan unggas serta ke laboratioum National Wildlife Health Center di Wisconsin, untuk mengetahui lebih lanjut mengenai masalah yang terjadi akibat matinya ribuan burung tersebut.
sumber :  http://techno.okezone.com

Sebuah Dunia Vampir (Keren Gan)

Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us



Free Image Hosting at www.ImageShack.us

Robot Mengajarkan Bahasa Inggris di Korea Selatan

Dalam sebuah proyek percontohan yang dirancang untuk meningkatkan industri  perkembang robot, di 21 sekolah dasar di kota Daegu tenggara telah menyewa 29 robot untuk mengajar Bahasa Inggris


Dikembangkan oleh Korea Institute Sains dan Teknologi (KIST), robot berbentuk putih telur  dikenal sebagai Engkey. tinggi Robot ketika berdiri lebih dari tiga kakidan robot itu  dikendalikan dari jauh karena roda robot  berada di luar kelas, robot itu bisa berbicara dan membacakan  buku  pelajaran kepada siswa.

dan robot ini di lengkapi Kamera untuk mengetahui ekspresi wajah para guru  dan langsung menggambarkan wajah mereka .
terlatih, dan berpengalaman jauh lebih murah daripada guru asli, termasuk Korea Selatan, "kata Sagong Seong-Dae, seorang ilmuwan senior di KIST.

Robot itu telah mengejutkan dunia pendidikan. Selain bisa membaca buku, robot ini menggunakan perangkat lunak yang telah diprogram untuk menyanyikan lagu dan bermain game alfabet dengan murid-murid.

"Percobaan ini bukan untuk menggantikan guru yang sebenarnya dengan robot. Kami hanya membantu meng-upgrade industri strategis dan memberikan anak-anak lebih tertarik pada  pelajaran, "kata Kim Mi-Young, seorang pejabat pendidikan.

Google Buka Lapak Surat Kabar Digital

 Google dipastikan akan membuka 'lapak' baru di dunia maya. Perusahaan itu memastikan akan membuat toko yang menyediakan berbagai surat kabar dalam versi digital.

Menurut sebuah sumber, Google saat ini sedang menjajaki kerjasama dengan berbagai penerbit surat kabar di Amerika Serikat (AS) untuk membuat toko koran digitalnya tersebut segera terwujud. Nantinya koran versi digital itu dapat dibeli dan dibaca melalui smartphone dan tablet berbasis Android.

Seperti yang dilansir Reutres, Senin (3/1/2011), beberapa penerbit surat kabar yang tertarik adalah Time Warner yang merupakan unit dari Time Inc, Conde Nast and Hearst Corp.

Para perusahana penerbitan itu bakal tertarik. Pasalnya komisi ditawarkan Google bagi para penerbit adalah margin keuntungan atau komisi yang lebih besar ketimbang apabila konten mereka dijual ke Apple iTunes.

Selain komisi yang lebih banyak, Google juga akan memberikan data siapa-siapa saja pelanggan koran dan majalah yang biasa membaca versi digital kepada penerbit tersebut.

Layanan ini ditujukan supaya penerbit bisa langsung memberikan publikasi atau iklan kepada para pembacanya.

Sayangnya belum diketahui kapan toko koran digital ini bakal direalisasikan. Pasalnya hingga saat ini Google masih belum bersedia komentar mengenai layanan terbarunya tersebut
 sumber : http://techno.okezone.com