Sony kembali ke smartphone dengan model baru

Sony Corp menyatakan kembali ke bisnis smartphone, Minggu, meluncurkan smartphone pertama dengan merek Sony, tetapi memperingatkan transisi menyakitkan kelompok tidak akan secepat rebranding.
Kazuo Hirai adalah karena secara resmi mengambil alih sebagai CEO Sony pada tanggal 1 April, menggantikan Howard Stringer. Hirai mengatakan bahwa sementara beberapa perubahan manajemen telah diidentifikasi masih ada jalan panjang untuk "menjelaskan kepada semua orang yang melakukan apa."
"Orang-orang memiliki harapan tinggi bahwa kita akan memiliki semua jawaban untuk semua masalah yang mengganggu dunia pada tanggal 1 April," kata Hirai dalam sebuah wawancara di Barcelona Mobile World Congress. "Kami tidak akan memilikinya."
Sekali-bintang konsumen merek elektronik sedang menuju untuk apa ia memperingatkan akan menjadi jauh lebih besar dari yang diperkirakan USD 2,9 miliar kerugian tahunan, keempat berturut-turut.
Gelombang tinta merah telah menempatkan Hirai di bawah tekanan kuat dari investor dan lembaga peringkat kerugian cepat setia pada kelompok elektronik luas.
Hirai berada di Barcelona Mobile World Congress untuk mengungkap dua baru Android smartphone, Xperia P dan Xperia U, membawa merek Sony.
Sony menyelesaikan pembelian saham Ericsson 50% dalam usaha patungan Sony Ericsson pada tanggal 16 Februari kesepakatan awalnya diumumkan Oktober lalu.
Sony baru namanya Mobile Communications dipimpin oleh Bert Nordberg, chief executive Sony Ericsson dari 2009.
Sementara kedua Hirai dan Nordberg menekankan bahwa pesan mereka ke Barcelona adalah bahwa Sony sudah kembali dalam bisnis telepon, Hirai mengatakan bahwa Sony Mobile Communications akan diintegrasikan dalam Sony secara keseluruhan.
"Sony Mobile Communications perlu bekerja berbaris dengan sisa Sony Corp Ini mungkin sebuah entitas perusahaan yang terpisah tetapi cara di mana kita beroperasi dan bekerja sama harus transparan dan mulus seolah-olah satu organisasi," katanya.
Dia menunjuk ke Sony Computer Entertainment Inc, perusahaan yang bertanggung jawab untuk PlayStation dan produk game lainnya, yang masih merupakan entitas yang terpisah namun terintegrasi ketika harus membahas produk dan menyatukan pengalaman pengguna.
"Itu cara saya membayangkan Sony Mobile Communications bekerja juga," kata Hirai.
Dia mengatakan pekerjaan sudah mulai untuk membuat itu terjadi, tapi tidak memberikan spesifik.
Hirai mengatakan bahwa dia telah mengidentifikasikan empat pilar bahwa Sony akan fokus pada, terdiri dari bisnis inti dari digital imaging dan game; menggabungkan  perangkat mobile dengan teknologi Sony lainnya, konten dan layanan; memutar bisnis TV berjuang sekitar, dan mengidentifikasi pasar baru seperti medis bisnis.
Kedua Hirai dan Nordberg setuju Sony Ericsson telah sembelih dengan memiliki dua mitra yang setara, yang memperlambat pengambilan keputusan dan mendapatkan produk ke pasar.
"50:50 adalah masalah ... saya tidak akan mengambil pekerjaan 50:50 lagi," kata Nordberg Reuters.
Prioritas sekarang, Hirai mengatakan, adalah untuk memiliki portofolio produk dan bekerja sama dengan operator untuk memastikan mereka "masuk ke tangan pengguna secepat mungkin."
"Ini industri yang sangat signifikan dan bergerak sangat cepat," ujar Nordberg. "Setiap minggu adalah era baru dalam industri ini dan setiap pesaing mengumumkan sesuatu. 


Kesehatan Reproduksi Orang Muda Diabaikan

Populasi dunia telah mencapai tujuh miliar jiwa, dan jarak tiap kenaikan satu miliar melesat lebih dari 10 kali sejak jarak kenaikan miliar pertama ke miliar kedua (1804-1927). Namun, hak-hak dan kesehatan reproduksi dan seksual atau RSHR masih terus dipinggirkan.
Peningkatan menjadi dua miliar dari satu miliar penduduk dunia tahun 1804 butuh 123 tahun pada tahun 1927. Akan tetapi, hanya butuh 12 tahun dari enam miliar menuju tujuh miliar, pada 31 Oktober 2011.
Masalah kependudukan tak bisa dipisahkan dari RSHR. Konferensi Internasional tentang Kependudukan dan Pembangunan (ICPD) di Kairo, Mesir, tahun 1994 secara eksplisit mengaitkan kesehatan reproduksi dan seksual dengan hak asasi manusia.
Persoalannya, kata ’reproduksi’ dan ’seksual’, ditambah ’hak’, dan dikaitkan dengan orang muda, mengandung konotasi negatif. Benturan antara moral (agama) dan realitas sosial membuat RSHR menjadi wilayah kontestasi paling serius.
Dalam konteks itu, Konferensi Asia-Pasifik ke-6 mengenai Hak-hak dan Kesehatan Reproduksi dan Seksual (APC RSHR ke-6) di Yogyakarta, 19-22 Oktober 2011, menjadi penting. Apalagi dalam Laporan Tahunan Yayasan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Aktivitas Populasi (UNFPA) 2011, The State of World Population: People and Possibilities, terlihat kecenderungan penuh paradoks.
Penduduk dunia akan terus bertambah meski angka pertumbuhan penduduk ditekan. Penduduk dengan usia di bawah 25 tahun jumlahnya mencapai 43 persen dari populasi, bahkan di beberapa negara mencapai 60 persen.

Terus diabaikan

Menurut Kepala Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional Sugiri Syarief, upaya memecahkan masalah terkait kesehatan reproduksi dan seksual, disertai promosi keadilan jender dengan prinsip non-diskriminasi, kesetaraan dan kewajiban negara adalah komponen penting dalam upaya penghapusan kemiskinan.
Namun, seperti dikemukakan Ketua Panitia APC RSHR, Dr Muhajir Darwin, Negara tak banyak berbuat untuk memecahkan masalah terkait kesehatan reproduksi orang muda. Kalau- pun ada, tindakan itu tidak melindungi hak-hak dan martabat korban. ”Cara pemerintah menanggapi persoalan terkait masalah seksual lebih berbasis pada ’salah dan malu’,” tegasnya.
Tak mengherankan kalau pemerintah gagal melindungi warganya dari infeksi seksual menular, termasuk HIV/AIDS, dan gagal melindungi perempuan dari kematian karena praktik aborsi tak aman.
Menurut Direktur Eksekutif UNFPA (1987-2000) Dr Nafis Sadik, Asia merupakan rumah bagi separuh orang muda berusia 15-24 tahun. ”Kemampuan mereka membuat keputusan secara bebas dalam menentukan besarnya keluarga akan menentukan masa depan kawasan ini.”
Ironisnya, banyak pemerintah mengabaikan kelompok besar orang muda. ”Pertumbuhan ekonomi mengubah banyak hal, tetapi dalam soal hak dan kesehatan reproduksi dan seksual, orang muda tidak dapat informasi dan pelayanan memadai. Pihak paling menderita adalah anak perempuan dan perempuan muda, tetapi berdampak pada seluruh perkembangan di kawasan ini.”
Di banyak negara, separuh perempuan muda menikah sebelum usia 18 tahun. Implikasinya serius, tegas Dr Sadik. Risiko kematian saat melahirkan tinggi. Ketergantungan pada suami dan komunitas juga tinggi.
Saira Shameen dari Asian Pacific Resource and Research Centre for Women mengingatkan, isu pengendalian kesuburan berkaitan dengan kekuasaan perempuan mengambil keputusan atas tubuhnya, maka perkawinan usia remaja, apalagi di bawah kuasa dogma, menghapus kebebasan perempuan. Ia juga menghadapi risiko kekerasan dan infeksi seksual menular.
”Berbagai survei menunjukkan, 90 persen infeksi HIV terjadi pada ibu rumah tangga yang hanya berhubungan seks dengan suaminya,” lanjut Dr Sadik.

Terus terabaikan
Menurut Dr Sri Kusyuniati, Kepala Perwakilan Rutgers WPF di Indonesia, lembaga internasional untuk isu RSHR, ”Tiga kali sensus penduduk mengindikasikan kemunduran. Rata-rata usia perkawinan semakin muda, 20 tahun, 18 tahun, dan rata-rata 15 tahun dalam Sensus Penduduk 2010. Di Belanda hasilnya terbalik. Pendidikan komprehensif soal seksualitas membuat orang muda tahu risiko dan tanggung jawab.”
Jumlah penduduk berusia 10-24 tahun di Indonesia, kata Kepala Perwakilan UNFPA di Jakarta, Jose Feraris, mencapai 64 juta, atau 27 persen dari populasi, tetapi kecil aksesnya pada informasi, pendidikan, pelayanan kesehatan reproduksi dan seksual. Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari mengingatkan maraknya kasus trafficking, korbannya para gadis dan perempuan muda.
Forum orang muda dalam APC RSHR mengungkapkan, angka kelahiran di kalangan remaja mencapai 53,7 di Asia Selatan (53,7 kelahiran dari 1.000 perempuan berusia 15-19 tahun) dan 40,4 di Asia Tenggara.
International Herald Tribune (9/12/2010) melaporkan ratusan bayi yang ditinggalkan di tempat-tempat umum di Malaysia, empat tahun terakhir. Sebagian besar bayi itu diduga dilahirkan oleh remaja.
Fransicso Dela Tonga dari Filipina mengungkapkan,Gereja Katolik Filipina, melalui wakilnya di parlemen, terus menolak Rancangan Undang-undang Kesehatan Reproduksi yang mempromosikan kesehatan reproduksi dan pendidikan seksual dalam sistem pendidikan.
”Pengabaian ini harus diakhiri,” tegas Ketua Jaringan Orang Muda Federasi Keluarga Berencana Internasional Kawasan Asia Selatan, Sfefa Ahmed. Ia menyerukan pendidikan seksualitas yang komprehensif bagi anak muda, pelayanan kesehatan yang ramah, dan pengakuan pada keberagaman pada anak muda, termasuk keberagaman orientasi seksual.

Wisata Bromo Kembali Bergairah

REPUBLIKA.CO.ID,LUMAJANG--Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Gunung Bromo yang beberapa saat lalu mengalami penurunan, kini mulai meningkat, kata Ketua BPC PHRI Kabupaten Probolinggo, Digdoyo saat pembukaan kembali obyek wisata Gunung Bromo di Cemorolawang, Ngadisari, Probolinggo, Rabu.

Digdoyo menyebutkan, jumlah pengunjung Gunung Bromo yang menaguinap antara Oktober 2010 hingga Februari 2011 saat gunung tersebut mengalami puncak erupsi turun hingga mencapai sekitar 50 persen.

Namun, lanjut Digdoyo, memasuki bulan Maret ini jumlah pengunjung Gunung Bromo telah kembali meningkat lagi sekitar 30 persen.

Menurut Digdoyo selama ini secara rutin jumlah pengunjung normal Gunung Bromo berkisar sekitar 70 persen dari jumlah penghuni hotel yang ada di Bromo.

Disebutkan, jumlah hotel di Bromo sebanyak 12 buah denagan jumlahkamar sebanyak 310 buah.
Digdoyo optiomis dengan pembukaan kembali obyek wisata Gunung Bromo tersebut akan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo.

Digdoyo juga mengungkapkan, seluruh hotel yang ada di Gunung Bromo kini juga telah siap menerima tamu. Digdoyo juga menyebutkan, untuk mendukung Visit East Java 2011, pada 9 juli mendatang akan digelar kembali Jazz Gunung untuk ketiga kalinya. Namun untuk yang terakhir ini skalanya telah menimgkat menjadi tingkat internasional.

Ia menyebutkan, Jazz Gunung rencananya akan duikunjungi sekitar 1.000 undangan.

MENGENANG MASA KECIL KOES BERSAUDARA

Saya Koesdjono alias John Koeswoyo , merasa mampu berbuat sesuatu untuk masyarakat . Orang boleh tidak percaya , tapi saya pribadipun mengalami hal yang menyebalkan sepanjang pengalaman hidup saya mulai sejak umur Tiga Tahun . Siapa manusia yang tak pernah merasa sebal dengan dirinya sendiri ? Hidup tak selalu indah , bukan ? Atau hidup ini teramat Indah di mana letak keindahan hidup itu ? Di Telaga Sunyi Di Pagi Yang Indah Sekali ?

    Seni musik Indonesia dewasa ini sedangkuat berkembang . Terutama di bidang Lagu-lagu hiburan yang pop . Semua adikku yang Laki-laki : Ton , Nomo , Yon Dan Yok , Sedang “Kiprah” , berkecimpung dalam dunianya: Dunia musik yang gemerlapan , penuh pujian dan seakan tak pernah bebas dari kegembiraan hati . Bernyanyi , bernyanyi , Mereka bernyanyi setiap saat: Di radio , Di televisi , Di panggung delapan penjuru Kota Negri ini , Sampai Ke Timor Portugis . Bernyanyi untuk masyarakat dan untuk diri mereka sendiri . Dan , Anda ingin tahu perjalanan nasib Tokoh Tokoh musik pop Indonesia Itu ? Marilah saya ceritakan . secara sederhana , Gamblang dan apa adanya . Untuk saya pribadi , Menceritakan Kisah Koeswoyo Bersaudara tak berarti apa-apa , Selain bahwa saya ingin berbuat suatu itu , Sesuatu yang selalu menyentak kalbu saya . Tahukah? Saya ingin pula menjunjung nama Koeswoyo namun saya tak ingin berlindung di bawah payung populatiras adik-adik saya yang hebat itu. Saya , John Koeswoyo, Ingin menjadi seorang Koeswoyo yang mandiri, Yang pada saat orang menyebut nama saya tidak lagi di embeli-embeli Kalimat: “Ooh, Itu John , Kakak Tony , Nomo , Yon Dan Yok Yang Terkenal:   !”.  Saya ingin orang menyebut saya: “Oh, itu Jhon Koeswoyo”. Ketika Teguh Esa selalu mendesak agar saya segera mulai mengusir rasa malas , Maka saya tahu bahwa saya harus mulai. Atau saya akan hilang di makan angin , Seperti kata teguh Esa Yng Energik itu .
    Band Koes Bersaudara yang asli terdiri dari 5 (Lima) orang anak lelaki Pak Koeswoyo Mereka Adalah Jhon Pada Bass Gitar , Ton pada melodi gitar , Nomo pada drums , Yon dan Yok berduet menyanyi sambil main gitar pengiring .
    Sejak Tahun 1964 saya meninggalkan band Koes Bersaudara, Pulang ke Tuban, bertualang sebagai Nelayan di Kampung Halaman . Lalu kembali ke Jakarta, Jadi mandor bangunan, Juru tulis pada sebuah perusahaan Negri, Lalu macam-macam, Akhirnya semi-pengangguran alias tak punya pekerjaan tetap yang Terhormat. Saya telah lelah bertualang , Terlalu lelah bekerja dibawah Komando orang lain. Saya ingin, ingin selalu berdikari, Dengan harta cukup untuk biaya keluarga sehari-hari, terutama untuk biaya sekolah anak-anak yang saya cintai. Betapapun manisnya, betapapun enaknya, Tak pernah puas menjadi semacam parasit bagi orang lain, Walaupun saudara kandung sendiri. Ton, Nomo, Yon dan Yok sangat banyak dan sering Men-drop uang dan materi untuk saya dan keluarga, Sumbangan yang tulus itu sampai kapanpun akan saya paku di dalam hati saya, Dan saya yakin bahwa paku itu tak akan pernah berkarat. Terimakasih saya pada adik-adik itu tak dapat saya ungkapkan seluruhnya dengan kata-kata. Saya terharu, saya menangis keanehan diri saya. Tapi baiklah. Tangisan yang berlarut-larut akan semakin membuat saya gila. Saya harus selalu berbuat sesuatu yang bermanfaat. Jika dimusik saya kepentok oleh tembok tembok reputasi adaik-adikku itu, di bidang lain saya harus bangkit. Bukan sembarang bidang, tapi saya tetap ingin dalam lingkungan seni, seni sastra. All the beginnings are difficult, Mas Jhon , tapi kamu harus, harus, harus! Atau kamu akan hilang sia-sia dimakan umur, ditiup angin kehidupan yang tak pernah kompromi dengan ratap-tangis, demikian cambukan kata Teguh Esha yang mendera saya setiap saat. Oh, anak muda itu, kata katanya keras dan “kejam” , tapi itikadnya mulia. Dia tahu penderitaan kalbu saya, dia tahu peta kehidupan keluarga kami, dan dia menjadi penyangga mental saya yang nyaris ambruk. Sebagai sahabat dialah yang sejati bagi keluarga kami. Diluar pekarangan dia memuji tapi ketika berkumpul dia memberondongkan perkataan “sadis” dan “kejam” untuk perbaikan prestasi kamu bersaudara. Ketika Yon tak mendengarkan “nasehatnya”, dia sikat melalui tulisannya yang menghancurkan di Sonata. Sempat Yon marah-marah padanya, tapi akhirnya semuah mengerti kediriannya yang mantap di dalam tubuhnya yang mungil itu. Waduh, saya minta maaf jika saya kehilangan sistimatika dalam mengarang riwayat hidup Koes Bersaudara ini. Harap di maklumi karena saya belom pernah mengarang sepanjang ini. Saya cuma menuruti nasehat Teguh untuk menuliskan apa saja yang ada di dalam hati. Dia memang memberi resep dasar karang mengarang yang agak aneh : “Gebrak dahulu, urusan belakangan”.
  Koes Bersaudara mula mula berkurang dengan satu anggota, tapi masih tetap dengan nama aslinya. Menurut hemat saya seharusnya nama itu sudah berubah menjadi “KOES PLUS”. Nomo copot dan Murry masuk (plus). Kemudian Nomo bikin group band NO KOES bersama : Usman , Sofiyan , Said , Pompi dan Bambang Sampurno Karsono .
   Kedua gerombolan musik pop itu, Koes Plus kedalam pimpinan Tonny Koeswoyo dan No Koes dibawah Nomo Koeswoyo mengarungi angkasa hiburan seperti satelit-satelit dilangit. Sedang saya seperti meluncur kesepian seorang diri di angkasa lain yang dingin dan kelam. Dengan perasaan demikian itu saya ingin kembali memasuki lapisan “atmosfeer” kami sendiri. Sekedar menjadi sebuah cirit bintang, jika tak berhasil menjadi meteor besar Koeswoyo yang menyala-nyala.

   Koeswoyo. Nama itu berasal dari Tuban , Jawa Timur. Tuban merupan kota pelabuhan penting di jaman dulu , di kala Islam mulai mengembangi pulau Jawa. Banyak kiayi Arif lagi bijaksana di Tuban tempo doeloe.
  Tahun 1952, kami hijrah dari Tuban ke Jakarta. Kami tinggal di jalan Mendawai II No.14 Blok C, Kebayoran Baru. Jalan yang bersejarah , tempat lahir Koes Bersaudara Pelukis komik yang kini terkenal sebagai Jan Mintaraga juga bertempat tinggal di jalan itu dirumah Nomer 8 saya pikir, jalan kecil bukan jalan raya besar , sesuai namanya jalan Mendawei III (tiga) ternyata mampu melahirkan seniman pop kelas I (satu) di dunia masing-masing. Koes Bersaudara di musik pop. Jan Mintaraga di komik pop. Jalan yang bersejarah menyimpan banyak kedukaan dan kegembiraan hidup kami.
   Tahun 1967 kami pindah ke jalan Mendawai III ke jalan Sungai pawan ...  juga di lingkungan Blok C , Kebayoran Baru. Tapi sejak 1970 kami pindah ke jalan Haji Nawi, Kompleks Koes Bersaudara, sampai sekarang. Semua anggota Koes Bersaudara tinggal di kompleks itu , lengkap dengan istri dan anak masing-masing. Sayang Ibunya sudah meninggal di ujung tahun1969. Dan Sonya Tulaar, istri Yok juga meninggalkan kami untuk selama-lamanya, di ujung tahun 1973. Mudah-mudahan arwah Ibu dan Sonya ipar kami yang tercinta itu mendapat tempat yang lapang di alam baka. Amien, Ya Rabbial amin .
    Untuk pendahuluan ini ada baiknya saya perkenalkan nama dan urutan Koes Bersaudara yang 9 (Sembilan) orang jumlahnya.
No.1.  Tituk (perempuan), meninggal waktu bayi.
No.2.  John (penulis)
No.3.  Dien (perempuan), modiste “Suzana” di Jalan Raya Kebayoran Baru.
No.4.  Ton alias Tonny Koeswoyo, pemimpin Koes Plus.
No.5.  Nom Alias Nomo Koeswoyo, pemimpin No Koes dan manager pabrik.
No.6.  Yon, anggota Koes Plus, vokalis utama band itu.
No.7.  Yok, idem dito dengan piringan2 emas dan piala2nya.
No.8.  Miyi (perempuan), ibu rumah tangga yang baik dan pemain piano amatir.
No.9.  Ninuk (perempuan), masih sendirian, baru saja datang dari pengembaraan di  Australia. Pemain gitar dan organ yang lumayan.
   Itulah kami bersaudara. Sengaja belum saya sebutkan perihal keluarga masing-masing, karena ada riwayat tersendiri bagi ipar-ipar saya dan keponakan yang jumlahnya cukup banyak itu.
   Sembilan anak Koeswoyo dilahirkan di Tuban, di rumah yang sama, dengan pertolongan ibu bidan yang sama pula. Rumah itu terletak di Soekohardjo Straat No. 44, Tuban. Bidan penolong kami itu bernama Ibu Suncani. Beliau ramah, memiliki suara lembut dan enak di dengarkan. Tapi Ibu bidan yang baik itu telah meninggal dunia kini. Kepadanya, almarhum Ibu Suncani, yang telah menolong kami satu persatu bermunculan di muka bumi, tak lupa kami panjatkan doa ke hadlirat Allah Subhanahu Wa Taala, dengan keyakinan arwah Ibu bidan Suncani memperoleh tempat yang layak di sisinya.
    Untuk Ibu Koeswoyo, Ibu kandung Koes Bersaudara, tak ada kata-kata yang saya rasa cukup untuk menyatakan hormat dan terima kasih sayang seboru langit sedalam lautan pada kami semua, anak-anaknya yang nakal dan Pak Koeswoyo, suaminya yang Ibu cintai. Membuat senang hati beliau dengan cara duniawi sudah tak mungkin lagi bagi kami. Hanya doa yang dapat kami kirimkan kepada Ibu setiap hari Kami yakin Tuhan Allah SWT mendengar doa kami itu.
   Sepeninggal Ibu, ayah membangun sebuak komplex tempat tinggal untuk kami semua. Di sanalah Ayah tinggal, seorang diri di sebuah rumah di bagian pojok komplex Koes Bersaudara. Ukuran rumah Ayah saya kecil, 5 meter kali 9 meter. Di depan rumah di Tanami sepohon belimbing, pohon yang kata Ayah merupakan simbol pribadi orang Jawa.
   Sebuah gitar tua menemaninya. Di rumah kecil itu, di saat malam mengawini sepi, ayah menyentik senar gitar, menciptakan lagu-lagu indah dan komersil untuk Koes Plus maupun No Koes. Keroncong Pertemuan, Layang-layang, Mari Mari Oe berterus terang, Muda-Mudi, dan banyak lagi ciptaan ayah menjadi top hits di masyarakat. Tapi hingga kini belom sekalipun Ayah pernah menerima pala seperti Yok. Mudah-mudahan lain kali dapat.

  Suasana yang mengiringi peristiwa menjelang kelahiran adik-adikku semua, terasa sangat indah. Sedari Ibu perutnya besar dan sore hari Ibu berjalan jalan di perkarangan itu, bau wangi yang menyegarkan dari rumpun melati yang ditanam berbaris di kiri kanan jalan ke luar dari pendopo sampai ke pintu gerbang. Pohon pohon kepel yang berbentuk kerucut, tegak rapi seperti pengawal pengawal yang gagah dan sopan. Daun mudanya bening berwarna merah jambu. Seolah-olah tersenyum manis, menyejukkan hati barang siapa yang memandangnya. Suara bel sado dan derap kudanya di jalan aspal yang licin, menggema, dan tetap kedengaran walupun sudah jauh dari pandangan. Kicau burung di senja hari yang sedang sibuk berebut tempat istirahat di pohon rindang, nyaman di perasaan. Dan . . tak pernah kulupakan bau Enau de Cologne Ibu, sampai Ibu bersalin mengandung lagi, bersalin lagi, dan seterusnya sampai adikku Ninuk yang bungsu. Indah … indaaah, menyenangkan … itulah yang dapat kuingat.
   Berkali-kali saya menyaksikan perkembangan bayi menjadi kanak-kanak, kemudian remaja, lalu menjadi dewasa dan akhirnya tua. Perkembangan paling lucu ialah selagi umur 3 sampai 5 tahun, setelah itu ada bagian-bagian yang menjengkelkan. Bahkan setelah tua banyak bagian bagian yang memuakkan, termasuk diriku sendiri. Tentu saja banyak juga hal menyenangkan, terutama kalau manusia tua yang baik menurut penilaian saya: tidak sombong, penyantun, tidak kikir, tahu diri, cepat maklum tetapi tidak dungu.
   Sekian saja tulisan pendahuluan ini. Untuk selanjutnya saya akan masuki bagian yang lain. Mengenai silsilah keluarga kami, secara ringkas saja. Tapi ada suatu kalimat, sebuah perkataan Ibu yang ingin saya sampaikan pada anda sekalian, terutama kaum lelaki yang sukses dalam kehidupan ini. Kata Ibu: “ Barang siapa mencintai keluarganya, maka masyarakatpun akan cinta kepadanya”. Memang betul. Jika masyarakat mencintai diri kita, apa lagi yang membahagiakan ?
    Untuk mengenang Ibu, ada saya buat sebuah syair sederhana? Saya tahu bahwa syair ini tidak indah, tidak menuruti teori puisi, tapi saya hanya ingin menuliskan bisikan hati saya untuk seorang wanita sejati yang tak dapat saya balas budi dan kasih sayangnya. Inilah syair sederhana itu.
 
UNTUK IBU

Untuk mengenang Engkau aku tak akan
Untuk mengenang Engkau aku tak akan mengada ada.
Sebab orang yang tak tahu akan menangis karena Iba.
Orang yang mengerti akan geli tertawa.

Ibu, aku telah ditakdirkan menjadi anak pertama.
Tapi dalam hidupku telah penuh cacah noda dan dosa.
Karna perempuan dan uang aku lupa.

Di dalam lupa aku mengira aku ini bijaksana
Tingkah lakuku, falsafah kehidupan, benar semata mata.
Tidak, aku tak akan mabok selamanya.

Kini Ayah telah tua
Kami semua telah dewasa, katanya ……..
Siapa seharusnya memaklumi siapa?
Dari dulu kita hidup bersama.
Jalan dari mana mau ke mana ?
Mencapai cita-cita ?
Kebangungan jiwa ?
Kebangunan keluarga ? Kebangunan bangsa.
Ada yang pernah bicara tentang jiwa.
Jika kere kah atau jiwa Raya.
Siapah berjiwa apa ? mengapa ?
Akh, semua dungu …...... Dungu ……… tak tahu suatu apa.
Akhirnya ……… tammat saja di telan masa.
Semua di anggap omong kosong belaka.
Indahnya cintapun sia sia.
Namun aku yakin cinta itu bahagia.
“Cinta kepada sesamanya”.
“Cinta” itu pengorbanan yang rela.
Aku tahu Ibu telah berkorban
Segala-galanya .. ..
Untuk keluarga
Hayo … siapa bilang cinta kepada ibunya ?
Ikuti jejak Ibu demi kebangunan keluarga.

Bangsa yang jaya adalah kumpulan dari
keluarga yang bahagia ?
Adakah ini semacam igauan belaka ?
Ataukah gugurnya buah ranum yang
berisi dosa ?
Sudah . . Sudah …… berkepanjangan …
Mengerti ?
Diam. Tak usah banyak bicara .

5 Budaya Indonesia yang Semakin Memudar

1. Cium Tangan Pada Orang Tua

Biasanya sih dibilang “salim“, bila di semasa saya hal ini merupakan kewajiban anak kepada orang tua disaat ingin pergi ke sekolah atau berpamitan ke tempat lain. Sebenarnya hal ini penting loh, selain menanamkan rasa cinta kita sama ortu, cium tangan itu sebagai tanda hormat dan terima kasih kita sama mereka, sudahkah kalian mencium tangan orang tua hari ini?

2. Penggunaan tangan kanan

Bila di luar negeri sih, saya rasa gak masalah dengan penggunaan tangan baik kanan ataupun kiri, tapi hal ini bukanlah budaya kita. Budaya kita mengajarkan untuk berjabat tangan, memberikan barang, ataupun makan menggunakan tangan kanan.  (kecuali memang di anugerahi kebiasaan kidal sejak lahir).

3. Senyum dan Sapa

Ini sih Indonesia banget! Dulu citra bangsa kita identik dengan ramah tamah dan murah senyum. So, jangan sampai hilang, ya! Ga ada ruginya juga kita ngelakuin hal ini, toh juga bermanfaat bagi kita sendiri. Karena senyum itu ibadah dan sapa itu menambah keakraban dengan sekitar kita.

4. Musyawarah

Satu lagi budaya yang udah jarang ditemuin khususnya di kota-kota besar semisal Jakarta. Kebanyakan penduduk di kota besar hanya mementingkan egonya masing-masing, pamer inilah itulah, mau jadi pemimpin kelompok ini itu dan bahkan suka main hakim sendiri. Tapi coba kita melihat desa-desa yang masih menggunakan budaya ini mereka hidup tentram dan saling percaya, ga ada yang namanya saling sikut dan menjatuhkan, semua perbedaan di usahakan secara musyawarah dan mufakat. Jadi sebaiknya Anda yang ‘masih’ merasa muda harus melestarikan budaya ini demi keberlangsungan negara Indonesia yang tentram dan cinta damai.
Dan budaya yang terakhir,..
 

5. Gotong Royong

“Itu bukan urusan gue!“, “emang gue pikiran“, Whats up bro? Ada apa dengan kalian? Hayoolah kita sebagai generasi muda mulai menimbulkan lagi rasa simpati dengan membantu seksama, karena dengan kebiasaann seperti inilah bangsa kita bisa merdeka saat masa penjajahan, ga ada tuh perasaan curiga, dan dulu persatuan kita kuat.


 

 

 

 


 

 

 


 

Adobe Photoshop Touch Mendarat di iPad

CALIFORNIA - Adobe telah resmi merilis Photoshop Touch untuk iPad 2 setelah sebelumnya tidak sengaja merilisnya pada Sabtu, kemudian menarik kembali aplikasi tersebut dari App Store.

Versi baru dari aplikasi yang sebelumnya juga dirilis untuk Android ini membawa banyak fitur serupa namun telah disesuaikan agar bekerja lebih baik pada tablet Apple.

Diwartakan The Next Web, Senin (27/2/2012), aplikasi ini memiliki beragam fitur yang memanfaatkan layar sentuh, sensor, bahkan kamera di iPad 2. Beberapa dari mereka meniru fungsi dari Photoshop, tetapi beberapa lainnya memanfaatkan kemampuan tablet untuk memperluas pengalaman menggunakannya. Salah satunya adalah camera fill effect, yang membuat penggunanya bisa menggunakan senter untuk secara efektif menerangi sebuah adegan.

Aplikasi ini jelas bukan versi tablet dari Photoshop yang Anda ketahui, tetapi memiliki banyak trik yang sama. Anda dapat menggabungkan beberapa foto menjadi gambar berlapis, melakukan suntingan sederhana, ekstrak objek dari gambar dengan menggunakan Selection Tool Scribble, pilih dengan sentuhan cekatan menggunakan Refine Edge dan semua perlengkapan dasar, menyentuh serta mengatur lapisan. Aplikasi ini juga terintegrasi dengan pencarian gambar Google dan Facebook untuk mempermudah impor dan berbagi gambar.

David Wadhwani, Senior Vice President Digital Media Business Adobe mengatakan bahwa, "Photoshop Touch menggabungkan keajaiban Photoshop serta fitur inti di dalamnya dengan kenyamanan tablet, membawa kemampuan mengedit gambar ke ujung jari jutaan orang."

Photoshop Touch pertama kali dilepaskan pada tablet Android, dan perangkat lunak tersebut kini ada di iPad 2 dan seharga USD9,99 di App Store. Karena hardware untuk menjalankannya perlu persyaratan tertentu, aplikasi itu akan bekerja pada iPad 2 generasi kedua.


 Photoshop Touch di iOS

Dewan Adat Dayak Kalteng Minta FPI Hormati Kearifan Lokal

PALANGKARAYA--MICOM: Wakil Ketua Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah (Kalteng) Lucas Tingkes meminta pengurus pusat Front Pembela Islam (FPI) menghormati kearifan lokal suku Dayak yang menolak kehadiran ormas itu di Kalteng.

"Kalau memang FPI cinta damai dan menghormati orang lain, seharusnya jangan memaksakan diri untuk membentuk organisasi tersebut di Kalteng. Hormati keputusan warga setempat dan jangan membawa-bawa nama agama untuk permasalahan ini," kata Lucas di Palangkaraya, Senin (13/2).

Lucas membantah penolakan FPI di Kalteng atas instruksi Gubernur Agustin Teras Narang. Penolakan terhadap FPI tersebut murni suara masyarakat Dayak dan itu semua dapat dibuktikan.

Menurutnya, unjuk rasa yang sempat merusak rumah calon pengurus FPI terjadi akibat kekecewaan masyarakat. Meski sudah dilarang, pengurus FPI pusat masih memaksakan diri untuk menghadiri pengukuhan FPI di Kalteng. "Namun kerusakan tersebut nantinya akan dipertanggungjawabkan oleh Gerakan Pemuda Dayak Indonesia Kalteng. Salah satunya dengan mengganti kerugian. Kami tidak ingin sesama warga setempat terjadi perselisihan. Semua masalah sudah terselesaikan dengan baik," ucapnya.

Lucas juga menjelaskan, alasan penolakan terhadap FPI di Kalteng segera disosialisasikan. Sebab, banyak masyarakat yang memberikan dukungan, namun minta penjelasan terkait masalah tersebut.

Berbagai tokoh masyarakat lintas agama, suku, dan ormas, serta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kalteng sepakat menolak pelantikan FPI di kawasan setempat. Hal itu dibuktikan dengan adanya surat pernyataan sikap yang menolak kehadiran FPI di Kalteng dan ditandatangani oleh tokoh masyarakat lintas agama, suku, dan Ormas.

Bondo, Kearifan Budaya Lokal Jawa!

Setiap etnik tertentu pasti memiliki kearifan budaya lokal. Cerita soal bondo saya dapatkan ketika bersama rekan petualang ACI 2011, Tim Jawa II mengunjungi Masjid Kauman Semarang di hari pertama (Minggu, 2/10 2011).
Bondo sebenarnya berarti benda (harta) dalam bahasa Jawa. Beberapa masjid-masjid di Jawa biasanya memiliki harta benda, yang tentunya milik umat. Kebanyakan berupa tanah atau lahan perkebunan. Nah, karena bukan milik pribadi tentu sulit menggarap lahan tersebut supaya produktif secara komunal. Dengan sistem bondo, siapa pun bisa menggarap tanah masjid untuk ditanami padi, palawija, atau tanaman pangan lain. Setelah panen, hasilnya akan dibagi dengan komposisi sesuai kesepakatan. Bagian untuk masjid akan dipergunakan untuk membiayai operasional sehari-hari masjid.
Keluarga yang menggarap tanah bondo masjid diupayakan sedapat mungkin yang tidak atau kurang memiliki lahan sebagai sumber penghasilan. Dengan demikian, secara tidak langsung jamaah masjid membantu ekonomi saudara mereka yang kurang beruntung. Suatu konsep tradisional yang benar-benar menyejukkan bukan? Dalam Islam pun dijelaskan, ukhuwah Islamiah sama halnya seperti satu tubuh yang lengkap. Jika satu anggota tubuh sakit, anggota tubuh yang lain akan merasakan sakit pula.
Khusus di Masjid Kauman Semarang, dari salah seorang pengurus masjid tersebut, saya mengetahui dulunya masjid tua ini dulunya memiliki banyak bondo. Jumlahnya sampai ratusan hektar sawah. Sampai sekarang tradisi bondo masih dilestarikan. Hanya saja, untuk memudahkan administrasinya, pengelolaan bondo dilakukan oleh Kantor Kementerian Agama daerah setempat. Lebih istimewa lagi bagi masyarakat Semarang, khususnya yang berada di sekitar Masjid Kauman, tanah bondo masjid tersebut berguna bagi penduduk Jawa Tengah.  Areal Masjid Agung Jawa tengah di Desa Sambirejo, Gayamsari, Semarang, adalah adalah bondo milik Masjid Kauman Semarang. Dari Masjid Agung Semarang nan megah ini juga, kami sempat membuat foto lanskap Semarang malam hari dari Tower Al-Husna.
Kalau jeli, sebenarnya banyak tradisi di Jawa yang membuktikan budaya mereka sangat menjunjung tinggi kemanusiaan. Tinggal kita untuk berusaha menggali dan membudayakannya kembali. Sejahteralah Jawa-ku, Sejahteralah Indonesia-ku!


Stres Merusak Kesehatan Gigi

Stres bukan cuma membebani pikiran tetapi juga kesehatan, salah satunya kesehatan gigi dan gusi. Hubungan yang erat antara masalah periodontal dan gangguan psikologi seperti stres, kecemasan, depresi dan kesepian itu sudah dibuktikan secara ilmiah. Dalam laporan studi yang dimuat dalam Journal of Periodontology disebutkan, mengurangi stres sangat berarti demi kesehatan gigi dan mulut. Salah satu biang keladinya adalah kortisol, si hormon stres.
Meningkatnya level hormon kortisol bisa menyebabkan kerusakan pada gusi dan tulang rahang karena penyakit periodontal (radang gusi). Jika periodontal ini tidak ditangani bisa menyebabkan gigi tanggal, bahkan tulang rahang tegerus.
Masalah gigi dan mulut yang ditimbulkan oleh stres antara lain sariawan, kebiasaan menggertakkan gigi (bruxism), serta penyakit gusi.
"Orang yang mengalami gangguan psikologi biasanya melakukan kebiasaan tidak sehat dan malas merawat giginya yang bisa merusak gigi," kata Preston J Miller, presiden American Academy of Periodontology. Ia menyarankan kegiatan relaksasi untuk menghambat produksi kortisol.

7 Rahasia Seputar Kesehatan Mata

Meski mata hanya bagian kecil dari tubuh, tetapi perannya sangat besar. Maksimalkan fungsi penglihatan mata dengan mengetahui informasi seputar mata yang mungkin belum pernah Anda ketahui berikut ini:

1. Jangan gunakan tisu atau kertas toilet untuk membersihkan permukaan kaca mata. Tisu atau kertas toilet terbuat dari kayu sehingga bisa menggores lensa. Gunakan lap pembersih kaca mata atau jika terpaksa gunakan dasi atau ujung kaos Anda yang lembut.

2. Kacamata dengan lensa terpolarisasi sangat bagus untuk mengurangi silau tetapi lensa tersebut bisa membuat kita lebih sulit melihat layar ponsel atau LCD.

3. Radiasi sinar ultraviolet bukan hanya merusak kulit tapi juga mata. Karena itu selalu gunakan kacamata hitam saat berada di bawah sinar matahari.

4. Wortel bukanlah sayuran terbaik untuk mata karena yang berada di peringkat pertama adalah bayam dan sayuran berdaun hijau gelap lainnya.

5. Membaca dalam pencahayaan yang kurang pada dasarnya tidak merusak mata namun jika dipaksakan bisa membuat nyeri kepala.

6. Selalu lepaskan lensa kontak Anda sebelum tidur. Kebiasaan sehat ini akan mengurangi risiko Anda terkena bakteri mata hingga 15 kali.

7. Untuk mengurangi rasa pedih tetes mata, simpanlah obat tetes mata di kulkas.

Galaxy Beam, "Smartphone" Proyektor dari Samsung

KOMPAS.com - Samsung seakan ingin mengguncang perhelatan Mobile World Congress (MWC) 2012 di Barcelona, Spanyol, dengan memperkenalkan Galaxy Beam, sebuah smartphone yang dilengkapi dengan proyektor high definition (HD).

Dikutip dari situs resmi Samsung Mobile Press, Senin (27/2/2012), Galaxy Beam disematkan prosesor dual core 1 GHz, bentang layar 4 inci WVGA beresolusi 480x800 piksel, memori internal 8 GB, baterai 2000 mAh, dan berjalan dengan sistem operasi Android 2.3 (Gingerbread).

Smartphone ini dibekali kamera 5MP dengan LED Flash dan kamera depan 1,3MP.

Untuk konektivitas, tersedia slot MicroSD (up to 32GB), MicroUSB, jack audio 3,5mm, Bluetooth, 3G HSPA, dan Wi-Fi untuk koneksi internet.

Dimensi Galaxy Beam adalah 64,2 x 124 mm dengan tebal 12,5 mm dan berat 145,3 gram.

Pada Galaxy Beam terbaru yang akan diluncurkan di MWC 2012, proyektor masih diletakkan di bagian atas dan dapat memancarkan sinar terang hingga lebar 50 inci pada 15 lumen. Pihak Samsung menyatakan, pengguna dapat menampilkan foto, video dan game menggunakan aplikasi khusus dari Samsung.

Kendati Samsung membawa teknologi proyektor, namun spesifikasi hardware Galaxy Beam terbaru ini dinilai tidak mengesankan untuk sebuah smartphone yang diluncurkan pada pentas mobile terbesar di dunia, MWC 2012, yang diselenggarakan pada 27 Februari hingga 1 Maret mendatang.
Sebenarnya produk ini bukanlah smartphone berproyektor pertama dari Samsung. Pada pertengahan 2010 lalu, Samsung sempat memperkenalkan Galaxy Beam i8520 yang berukuran 3,7 inci dan berjalan dengan Android 2.1
 Samsung Galaxy Beam, smartphone dengan proyektor yang dapat memancarkan cahaya hingga lebar 15 inci pada 15 lumen.

Samsung Siapkan Galaxy Tab 2.0 Seri Kedua

SAMSUNG Electronics (Samsung) disebut-sebut akan meluncurkan komputer tablet Galaxy Tab 2.0 berlayar 7 dan 10.1 inci pada Februari ini. Spesifikasi dua seri tersebut tidak berbeda.

Hanya saja, keduanya mempunyai ukuran layar yang lain. Dengan sistem operasi Ice Cream Sandwich, pengguna akan dapat mencoba fitur lock screen dengan face recognition pada layar lebar kapasitif PLS dengan lapisan Gorilla Glass yang digunakan pada seri 10.1 inci tersebut.

Kemudian, pilihan memori internal 16GB atau 32GB dan dapat ditambah dengan microSD hingga 32GB. Sedangkan untuk prosesor menggunakan Cortex A-9 berinti dua, dan tenaganya juga dibantu oleh RAM 1GB. Terdapat kamera depan yang sayangnya hanya berkualitas VGA, dan kamera depan dengan resolusi kecil 3.15 MP.

Namun terdapat fitur chatting Samsung ChatON yang sudah terintegrasi di perangkat tersebut. Sementara ini belum diketahui harga yang dibanderol untuk Galaxy Tab 2.0 berukuran 10.1 inci. Produk diperkirakan akan diluncurkan secara resmi pada Maret di Inggris

Bocoran Samsung Galaxy Mini 2 Beredar

SEOUL - Samsung Galaxy Mini S5570 sudah beredar selama setahun ini, dan tampaknya ponsel cerdas tersebut kini akan mendapat penerus. Belakangan di internet, beredar gambar promo Samsung Galaxy mini S6500, yang memiliki kode panggilan Jena.

Seperti diwartakan GSM Arena, Senin (13/2/2012), bocoran gambar promo itu mengungkap beberapa spesifikasi yang mengindikasikan perangkat cerdas tingkat low-end, berada di antara dua Android populer Galaxy Y dan Galaxy Ace.

Beberapa spesifikasi telah mengalami peningkatan dibandingkan pendahulunya. Galaxy mini 2, kini dibekali layar 3,3 inci yang lebih luas, dengan resolusi HVGA yang lebih tinggi. Dapur pacunya pun mengalami peningkatan dengan prosesor berkecapatan 800MHz. Sedangkan ruang penyimpanannya berkapasitas 3GB.

Galaxy mini 2 S6500 akan mengadopsi sistem operasi Android 2.3 Gingerbread, dan dilengkapi kamera berkekuatan 3 megapixel. Untuk masalah konektivitas, ponsel cerdas tersebut mendukung HSDPA 7,2Mbps.

Desain body-nya menampilkan sudut membulat serupa Galaxy Mini pendahulunya, tapi dengan menyematkan tombol home pada bagian bagian bawah, S6500 cenderung terlihat mirip 'bayi' Galaxy S.

Gambar promo yang bocor ke GSM Arena tersebut melabeli Samsung Galaxy mini 2 S6500 dengan "Februari 2012", yang bisa saja berarti kemunculan debutnya terjadi di Mobile World Congress  tahun ini

 Samsung Galaxy mini S6500

Cara Memilih Pakaian Untuk Yg Berbadan Gemuk



Kebanyakan pakaian saat ini didesain untuk cewek-cewek yang langsing. Nah, untuk itu, kita bakal kasi solusi buat cewek-cewek ‘gemuk’ supaya tetap tampil fashionable.
Ini dia beberapa tips memilih pakaian yang cocok buat wanita gemuk:


Pertama

Pilih corak busana yang agak gelap seperti warna hitam, supaya bentuk tubuh kamu yang gemuk bisa tersamarkan.


Yang kedua,

Pilih pakaian yang sedikit longgar sehingga mampu mengimbangi perut kamu.


Ketiga,

Kalo pakaian kamu motifnya bergaris, sebaiknya pilih motif garis vertikal agar terkesan memanjang dan bukannya malah melebar.


Keempat

Blazers dan jaket bisa jadi pilihan yang bagus untuk menutupi kekurangan kamu di bagian perut.


Kelima

Hindari celana yang bagian bawahnya mengecil atau street seperti trend celana pencil.
Nah, yang terakhir, PD, alias percaya diri!

Samsung Kemas Galaxy S II Pink dengan Kosmetik

KOMPAS.com - Baru saja Samsung Electronics meluncurkan Galaxy Note berwarna merah muda (pink). Kali ini, Samsung menghadirkan Galaxy S II dengan warna pink pula.

Bedanya, Samsung menggandeng produsen kosmetik Bobbi Brown untuk produk ini. Uniknya lagi, Samsung juga menyertakan sekaligus produk kosmetik tersebut di dalam kotak kemasannya.

Dengan paket tersebut, pembeli akan menerima sebuah ponsel Samsung Galaxy S II berwarna pink dan seperangkat make up palette Bobbi Brown asli.

Seperti dikabarkan Phone Arena, Samsung Galaxy S II ini memiliki prosesor 1.200 MHz dual core, 4,27 inci Super AMOLED Plus Display dan mendukung OS Android 4.0 Ice Cream Sandwich.

Namun, Samsung hanya meluncurkan produk tersebut di Korea Selatan. Jumlah produknya pun dibatasi hanya 2.012 unit, sama dengan tahun saat ini.
Produk ini akan tersedia di pasar Korea Selatan hanya pada 24 Februari hingga 9 Maret 2012 saja.



Samsung menggandeng perusahaan kosmetik Bobbi Brown meluncurkan 
Samsung Galaxy S II di Korea Selatan

Penjualan Samsung Galaxy S II Tembus 10 Juta Unit

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Samsung Galaxy S II laris manis. Dalam waktu sekitar 10 bulan, ponsel Samsung telah mengapalkan sekitar 10 juta unit Galaxy S II.

Tahap pertama dikapalkan sekitar 5 juta Samsung Galaxy SII. Pengapalan berikutnya mengangkut lagi 5 juta unit Samsung Galaxy II. Total 10 juta unit dalam waktu 10 bulan.

Jumlah pengapalan Samsung Galaxy S II setara dengan separuh pengapalan seluruh ponsel Android Samsung. Pada periode yang sama, total ponsel Android yang telah dikapalkan sekitar 20 juta unit.

Angka penjualan Samsung Galaxy SII tampaknya masih dibawah Samsung Galaxy S. Dalam waktu tujuh bulan Samsung Galaxy S mampu membukukan angka 10 juta unit. Penjualan total Galaxy S diperkirakan telah mencapai 22 juta unit.

Banyak prediksi menyebutkan bahwa penjualan Samsung Galaxy SII masih akan tinggi. Apalagi ada sejumlah pembaruan pada Samsung Galaxy SII versi baru. Diantaranya displau yang makin lebar, dari 4 inci menjadi 4.65 inci, serta dukungan jaringan LTE.

 Samsung Galaxy S II

REVIEW: Samsung Galaxy Note

VIVAnews - Di tengah maraknya kemunculan tablet, Samsung menghadirkan Galaxy Note, perangkat yang disebut sebagai kombinasi tablet dengan smartphone. Dengan Galaxy Note, Samsung terkesan berusaha menghadirkan produk yang memadukan keunggulan komunikasi smartphone dengan fitur yang terdapat pada tablet.

Ini merupakan varian produk yang terbilang muncul tanpa pesaing, setidaknya hingga sekarang. Untuk smartphone, Samsung masih mengandalkan Galaxy S II dan Galaxy Nexus sebagai pesaing iPhone. Sedangkan untuk tablet, Samsung masih mengandalkan Galaxy Tab dalam berbagai ukuran, untuk menyaingi iPad.

Dengan demikian, Galaxy Note tentu menjadi pilihan bagi orang yang menginginkan kemampuan yang lebih dari smartphone, tapi memiliki ukuran dan fungsi layaknya smartphone. Saat Samsung menghadirkan Galaxy Tab 7.0, sebenarnya produk itu pun terbilang sukses untuk menjawab solusi itu. Tapi, Galaxy Tab dengan ukuran layar 7.0 inch dianggap terlalu besar jika digunakan untuk menelpon dengan cara digenggam.

Lalu seperti apa perpaduan smartphone dengan tablet di Galaxy Note yang memiliki tagline "Phone? Tablet? It's Galaxy Note!"? Berikut ulasannya:

Fisik dan Desain
Tampilan dan desain Galaxy Note selintas memang memperlihatkan sisi elegan produk ini. Tapi ketika disentuh, kesan elegan itu sedikit luntur, karena body Note yang terbuat dari plastik.
Ukurannya yang sebesar 5,29 inch memang lebih besar dibanding smartphone lain. Misalnya Galaxy S II yang 4,3 inch atau iPhone 4S yang 3,5 inch. Tapi ukuran ini terbilang menyusahkan saat dibawa, dan sesak saat dikantongi. Menggenggam Galaxy Note juga terbilang tidak nyaman.


Bentuknya yang kompak masih terlihat elegan dengan sudut curve. Tampilan antar-muka atau user-interface terkesan sederhana, dengan hanya menempatkan tombol home sebagai panel sentuh. Stylus pun tersisip secara elegan. Sehingga, tidak mengganggu desain secara keseluruhan.

Layar Galaxy Note menggunakan Super AMOLED dengan capacitive touchsreen. Resolusi yang digunakan pun tinggi, 800 x 1280 pixels, di 16 juta warna.
Layarnya yang besar memungkinkan banyak fitur bisa ditempatkan di muka, dari mesin pencari  Google, informasi waktu dan cuaca, ikon-ikon aplikasi, hingga fitur khusus S Memo dan S Planner, yang digunakan bersama pen stylus.  Secara default, ada tujuh halaman yang bisa digeser, tapi halaman-halaman ini bisa dikustomisasi, juga dengan aplikasi yang bisa diatur ukuran icon di tampilan layar. Adapun user interface-nya menggunakan TouchWiz, dan luas 5x5 ikondi home screen.
Luas layar juga menjadikan Note enak dijadikan tempat berkreasi dengan menggunakan pen stylus, apalagi bermain game.
Performa dan Kinerja
Dengan prosesor dual core ARM Cortex A-9 1,4GHz, kecepatan proses Note sangat mengagumkan. Begitu pula dengan kecepatan grafis, dengan menggunakan GPU Mali-400 MP, ini menjadikan Note sangat nyaman digunakan untuk aplikasi apapun, apalagi yang membutuhkan spesifikasi besar.

Kami mencoba untuk memainkan game aplikasi "Captain America" produksi Marvel Games. Permainan terasa sangat lancar, tanpa jeda, tanpa patah-patah. Grafis dan suara yang dihasilkan pun sangat baik. Saat diuji benchmark, Galaxy Note terbukti sebagai jawara untuk kecepatan proses dan performa.

Tapi spesifikasi yang besar ini tidak terlalu berdampak dengan borosnya baterai. Jika digunakan secara terus menerus untuk bermain game atau browsing memang akan terlihat boros. Tapi dalam penggunaan normal, baterai Li-ion 2500 mAh ini mampu bertahan lebih dari satu hari, bahkan bisa bertahan lebih dari dua hari jika menggunakan aplikasi penghemat baterai seperti "Juice Defend Ultimate".


Untuk konektivitas, Galaxy Note mampu berjalan di jaringan 4G atau LTE. Tapi ini belum bisa kami uji, mengingat jaringan 4G belum tersedia secara komersial.
Sedangkan untuk internet, Note dilengkapi dengan GPPR, EDGE, HSDPA, HSUPA, dan WiFi. Walau kecepatan proses Note cepat, tapi akses internet bisa dibilang relatif. Karena akses internet tergantung provider yang digunakan.
Saat uji coba, kami menggunakan XL Unlimited Internet. Hasilnya bisa dianggap tak istimewa, karena kecepatan unduhnya hanya 472 kbps dan kecepatan unggahnya hanya 91 kbps.
Kelebihan lain Galaxy Note adalah kamera. Galaxt Note dilengkapi dengan kamera 8 MP dan kamera depan 2 MP. Sedangkan, videonya adalah 1080p Full HD, dengan kemampuan recording dan playback di resolusi 1080p.

Anda bisa mengedit hasil foto dan video dengan aplikasi "Photo Editor". Editan pun bisa dipermanis dengan gambar tangan atau teks, yang dibuat menggunakan stylus pen. Ini menjadikan pengguna Note bebas berkreasi.

Untuk Audio, suara yang dihasilkan Note cukup lumayan, begitu pula ketika didengar dengan speaker phone. File audio yang support pun cukup variatif, yaitu MP3, AAC, AMR, WMA, WAV, FLAC, OGG. Sedangkan format video yang support Note adalah MPEG4/ H.263/ H.264/ DivX, WMV, VC-1. 


   
Fitur Stylus dan Keunikan Lain

Stylus Pen, juga app khusus S Memo, tampaknya menjadi andalan Galaxy Note. Konsep stylus pen sebetulnya bukanlah konsep baru, karena juga digunakan HTC Flyer, tablet berukuran 7 inch. Fungsinya memang hampir sama, tapi stylus Note tidak butuh baterai seperti Flyer.

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, stylus pen membuat penggunanya akan lebih sering memanfaatkan Note untuk berkreasi. Misalnya, Anda bisa menggambar tanda hati sebagai pemanis foto Anda dengan pasangan. Atau, Anda bisa memberikan informasi lokasi meeting, dengan meng-capture screen dari Map, lalu melingkari lokasi itu.
Capture screen pun bisa dengan mudah dilakukan. Anda hanya tinggal menekan tombol kecil di sisi stylus, dan ketika ujung pen menyentuh layar, capture akan dilakukan secara otomatis.

Ini jelas sebuah kemudahan. Karena di sejumlah perangkat Android, Anda harus me-root terlebih dahulu untuk screen capture. Sedangkan di perangkat Android lain dari Samsung, Anda bisa menekan tombol "home" dan "back" secara bersamaan untuk screen capture. Tapi tentu lebih mudah screen capture di Galaxy Note, bukan.

Setelah menghadapi gugatan dari Apple, Samsung terlihat berbenah dan berusaha membuat teknologi yang sedikit berbeda dari iPhone. Misalnya untuk buka lockscreen, Note menggunakan sistem yang sama seperti tablet Honeycomb, dengan sistem lingkaran dan tidak lagi slide-to-unlock.

Selain itu, Note juga memiliki sejumlah sistem navigasi dan sistem sentuh yang berbeda. Misalnya saja, untuk zoom out atau zoom in, Anda hanya tinggal menggerakkan Note dengan gerakan tangan seperti memancing. Tapi Anda tetap bisa melakukan pinching untuk zoom in atau zoom out.

Untuk screen capture pun Anda bisa melakukan tanpa menggunakan stylus. Dengan metode palm sweep (mengoles seluruh permukaan layar), screen capture pun akan bekerja.

Donat Bakar Daging Asap

Bahan Donat Bakar :
  • 350 gram tepung terigu protein tinggi
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 bungkus ragi instant
  • 1 sendok makan air gula
  • 50 gram gula pasir
  • 200 ml air hangat
Bahan Untuk Merebus :
  • 2,5 liter air
  • 1 sendok teh air gula
Bahan Isi Donat :
  • 6 sendok makan sambal botol
  • 6 sendok makan saus tomat
  • 3 sendok makan mustard
  • 12 sendok makan mayones
  • 6 lembar daging asap, iris tipis
  • 12 lembar keju
  • 12 lembar daun selada
  • 4 buah tomat merah, iris
  • 2 buah mentimun jepang, iris serong
Cara Membuat :
  • Aduk tepung terigu, garam, ragi instant, air gula, gula pasir, dan air. Lalu uleni sampai kalis. Diamkan adonan selama 1 jam.
  • Kempiskan adonan, timbang @ 50 gram, bulatkan lalu lubangi tengahnya, istirahatkan 10-20 menit.
  • Didihkan bahan merebus, masukkan adonan, rebus selama 30 detik. Angkat lalu tiriskan.
  • Panaskan oven dan panggang hingga matang atau kuning keemasan. Angkat dan dinginkan.
  • Belah mendatar masing-masing donat menjadi 2 bagian. Oleskan sambal, saus tomat, dan mustard. Tata daun selada, daging asap, keju, tomat, dan mentimun, kemudian siram dengan mayones.
  • Bakar sebentar agar keluar aromanya.
  • Sajikan selagi panas.

Dampak Buruk Behel Pada Gigi

Dampak Buruk Behel Pada Gigi - Behel atau Kawat Gigi.
 
Untuk mempercantik gigi, banyak orang memilih behel sebagai solusinya. Namun, pemakaian dan peletakan yang salah, justru akan berdampak pada kesehatan gigi dan gusi. Salah satunya adalah gusi menjadi membesar dan kesehatan mulut tidak bisa terjaga.


Pemakaian Behel memang Sudah jadi Tren
Behel dianggap sebagai salah satu solusi yang membuat penampilan gigi lebih rapi dan menarik. Namun, pemakaian behel yang salah dan tidak tepat akan berakibat pada gusi menjadi besar dan tentu saja tidak sehat.


Perbaiki Gusi.Behel memang memiliki peran penting yang menyebabkan kerusakan pada gusi. Kondisi ini terjadi apabila pemakaian behel tidak tepat baik pada peletakannya maupun pada perawatannya.
Mereka yang memakai behel, tentu saja harus lebih ekstra hati-hati dalam melakukan pembersihan di area mulut dan gigi.Kurang bisanya menjaga kebersihan akan berakibat buruk pada kesehatan gusi, yakni gusi menjadi bengkak dan bahkan berdarah.

Karena itu, mereka yang ingin merapatkan gigi, hendaknya memperbaiki gusi terlebih dahulu, karena gusi dalam hal ini adalah pondasi penting untuk kesehatan dan kecantikan gigi. Bila gusinya saja tidak sehat, maka giginya juga tidak akan kuat dan kurang rapi. 

Tanda Gusi Membesar.
Pembesaran gusi adalah kondisi dimana ukuran gusi mengalami penambahan. Hal ini ditandai dengan keadaan gusi yang menggelembung secara berlebihan di antara gigi atau pada daerah leher gigi.

Tanda-tanda bahwa gusi disebut mengalami pembesaran adalah ketika:

  1. Kondisi Gusi licin.
  2. Tumpul.
  3. Mengkilat.
  4. Bengkak.
  5. Mudah berdarah.
  6. Merah keunguan.

Kurang tepatnya perawatan gusi akan membuat gusi terinfeksi oleh bakteri di dalam mulut. 

 
Faktor Penyebab Gusi Mengalami Pembesaran:.


1. Penambahan ukuran secara Hepertrofi. Yaitu ukuran gusi yang mengalami penambahan    
    dengan sebab tertentu.
2. Penambahan ukuran secara Hiperplasi.
    Yaitu penambahan jumlah sel-sel gusi.
3. Kombinasi dari keduanya.

Kebersihan Mulut.

 
Selain behel, faktor lain yang juga menyebabkan mengalami pembesaran adalah:
1. Letak gigi tak beraturan.
2. Bernafas dengan menggunakan mulut.
3. Menggunakan obat-obatan epilepsi seperti dylantin dan fenitain.


Selain gusi menjadi besar, pembersihan mulut yang tidak maksimal juga akan menyebabkan seseorang rentan terkena penyakit lain seperti:
  • Sakit gigi.
  • Sakit kepala.
  • Sakit Migrain.
Karena itu, penjagaan dan perawatan gusi hendaknya benar-benar diperhatikan untuk menghindarimpenyebab di atas.

Apabila penyebabnya sudah diketahui dengan benar, maka saatnya melakukan perawatan gusi dengan benar.

 
Ada beberapa cara melakukan perawatan gusi:
1. Dengan melakukan pembersihan mulut secara maksimal.
2. Menghilangkan faktor irigasi lokal seperti gigi berlubang, susunan gigi tidak rata atau karang 

    gigi.
3. Obati sakit gigi yang diakibatkan karena penyakit tertentu.
4. Melakukan oral hygiene rutin secara baik dan benar.

Mengingat pentingnya kesehatan gusi, hendaknya dilakukan pemeriksaan gusi minimal 6 bulan sekali dan senantiasa melakukan pembersihan pada gigi.

 

Pengembangan Sistem Kesehatan Masyarakat Indonesia Berbasis Partisipasi Seluruh Masyarakat Menghadapi Era Globalisasi

Melihat kondisi kesehatan dan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan, maka perlunya peran aktif semua pihak didalam masalah kesehatan masyarakat, penyedia layanan kesehatan, masyarakat, pemerintah dan perusahaan perlu menjabarkan peta jalan pengembangan kesehatan masyarakat secara terpadu dan berkelanjutan. Mengingat wilayah Indonesia sangat luas dengan karakteristik area minyak, gas, pertambangan dan agribisnis baik pertanian, perkebunan dan perikanan, perlunya kerjasama merumuskan dan mengembangkan program kesehatan masyarakat sesuai karakteristik daerah setempat sehingga tahap perubahan menuju masyarakat sehat baik secara sikap, budaya maupun sistem kerja didalam pengelolaan kesehatan masyarakat menjadi bagian kesadaran dan pengetahuan masyarakat dan pada akhirnya memiliki self belonging bahwa kesehatan merupakan milik dan tanggung jawab bersama dan mampu menimbulkan sanksi sosial bagi anggota masyarakat yang tidak mematuhinya. 

Dengan memberdayakan semaksimal mungkin organisasi informal masyarakat, kemudian meletakkan dasar-dasar kolaborasi dengan organisasi formal termasuk unsur MUSPIDA setempat, jejaring kesehatan dapat berperan pada saat awal sebagai stimulus pemicu (trigger) atau mentor dan meningkat pada tahapan selanjutnya menjadi fasilitator dengan program pendampingan dan kemudian pada saat kemandirian masyarakat sehat terwujud maka peran sebagai narasumber dan pusat pengembangan program komunitas berbasis kesehatan (community based health) melalui jejaring kesehatan dapat menjadi suatu percontohan melalui kerjasama masyarakat, perusahaan dan pemerintah daerah setempat agar dapat dilakukan penyebaran luas cakupan pengembangan kesehatan masyarakat di Indonesia dalam bentuk percepatan kuantitas area cakupan masyarakat dan fokus spesifik kebutuhan program. Program strategis jangka panjang pengembangan kesehatan masyarakat merupakan hasil sinkronisasi program dan target indikator kesehatan nasional dengan kebutuhan dengan memperhatikan tingkat kesadaran dan pengetahuan masyarakat setempat terhadap kesehatan.
Program pengembangan sistem kesehatan masyarakat dapat menjadi tanggungjawab bersama dan sejalan dengan regulasi pemerintah pusat dengan peraturan perundangan tentang tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR (Corporate Social Responsibilty) sehingga dengan kemampuan perencanaan dan analisa kebutuhan yang matang suatu upaya optimalisasi dana dan tenaga melalui mekanisma CSR diharapkan tercapai suatu pemberdayaan dan pengembangan masyarakat diseluruh bidang termasuk bidang kesehatan yang menjadi kebutuhan dasar didalam menurunkan angka kesakitan dan akhirnya mendukung produktifitas regional dan nasional.

Pola penyegaran, pembinaan, pemberdayaan dan penguatan jaringan organisasi Puskesmas, Poskesdes, Posyandu, UKS/UKGS dan PMR sangatlah penting didalam mengembangkan sistem kesehatan masyarakat dengan tujuan menuju masyarakat sehat dan sejalan dengan melibatkan masyarakat semaksimal mungkin. Dengan partisipasi semaksimal mungkin dari organisasi aktif yang berada di masyarakat seperti Kader Posyandu, PKK, Taruna Karya, Pramuka, Sarjana Penggerak Pedesaan dan organisasi lainnya serta didukung oleh MUSPIDA setempat. Program kesehatan masyarakat yang merupakan hasil dari sistem kesehatan masyarakat dirasakan sebagai milik bersama karena melibatkan partisipasi masyarakat dan secara simultan edukasi kesadaran masyarakat terhadap kesehatan terus berlangsung secara otomatis sehingga budaya sehat diharapkan menjadi kebiasaan dan kebutuhan pokok masyarakat, disisi lain memberikan sensitifitas masyarakat terhadap deteksi dini masalah gizi, wabah dan tanggap bencana agar koordinasi penanggulangan semakin baik. 

Diluar sistem kesehatan masyarakat maka dukungan sistem-sistem lain diantaranya sistem pendidikan sekolah mulai TK sampai dengan SMU sangat berperan edukasi kesehatan bagi siswa khususnya pola hidup bersih dan sehat melalui kurikulum, penyediaan sarana dan ekstrakurikuler sekolah serta peran media tidak kalah pentingnya didalam melakukan perubahan melalui edukasi informasi lebih baik bagi masyarakat. Dengan berkembangnya sistem teknologi telematika melalui luas cakupan fiber optik, maka pemanfaatan teknologi diharapkan dapat mempercepat proses transformasi sistem kesehatan masyarakat yang terintegrasi agar berdaya guna dan berhasil guna. Pengembangan kompetensi SDM kesehatan yang memadai dan memahami teknologi digital akan mempermudah proses implementasi sistem kesehatan masyarakat berbasis teknologi yang modern dan memiliki kemampuan mengelola pengetahuan (knowledge management) serta mampu mendorong kemandirian yang berkelanjutan (sustainable development). Sistem kesehatan masyarakat harus mampu memberikan akses informasi dan layanan mengenai program pengembangan kesehatan masyarakat dan jika semua pihak baik pemerintah setempat, perusahaan, masyarakat termasuk orang tua siswa, sekolah, pusat-pusat layanan kesehatan, media dan semua pihak yang merasa peduli terhadap kesehatan secara bersama-sama maka Indonesia mampu menghadapi tantangan dan siap menuju masyarakat sehat yang kita dambakan bersama. 

ANALISA SITUASI SISTEM KESEHATAN MASYARAKAT

Ketahanan sistem kesehatan masyarakat tidak dapat lepas dari pengaruh sistem yang berada diluar sistem kesehatan masyarakat sendiri. Pengembangan sistem kesehatan masyarakat harus didukung oleh sistem-sistem yang berada diluar sistem kesehatan masyarakat sebagai contoh sistem pendidikan, sistem informasi dan teknologi, sistem keuangan dan lain-lain yang mempunyai dampak pengaruh bagi kesehatan masyarakat. Kondisi awal sistem kesehatan masyarakat saat ini masih dipertanyakan apakah Indonesia memiliki sistem kesehatan masyarakat yang sudah dapat menjamin kesehatan masyarakat dan bagaimana sistem kesehatan masyarakat ini dikembangkan atau berkembang sendiri masing-masing daerah sesuai kebutuhan tanpa suatu kebijakan nasional atau bahkan regional atau sistem kesehatan masyarakat telah mengalami degradasi peran dan fungsi sehingga tidak lagi bermanfaat bagi masyarakat. 

Situasi lingkungan masyarakat yang memberikan dampak negatip bagi kesehatan merupakan tantangan diluar sistem kesehatan masyarakat sebagai contoh wabah penyakit baru seperti flu burung dan HIV/AIDS dimana Indonesia berada sangat dipengaruhi lalu lintas dunia baik arus manusia maupun barang termasuk kandungan makanan dan minuman. Disamping itu, masalah mendasar dengan jumlah penduduk yang besar dengan ciri kepulauan masih perlunya pengawasan terhadap masalah gizi agar tidak terjadi gizi buruk yang sangat ironis dengan sumber daya alam yang kaya. Sistem kesehatan masyarakat yang handal mampu melakukan proteksi diri terhadap bahaya yang mengancam dan memberikan peringatan awal (early warning system) bagi regional dan nasional agar respon penanggulangan dapat segera diambil tindakan secara cepat. Perkembangan teknologi biologi dan kedokteran mengarah kepada adanya isu-isu internasional mengenai bioterrorism membuat perlunya peranan pemerintah membuat kebijakan dan regulasi terhadap sistem keamanan nasional yang melindungi sistem kesehatan masyarakat nasional yang mencakup sistem kesehatan masyarakat daerah khususnya negara kepulauan yang berbatasan baik udara, darat maupun laut.

Kondisi ideal bahwa sistem kesehatan masyarakat saat ini seharusnya selalu dapat di monitor dan evaluasi agar mampu diperbaiki dan diarahkan menjadi suatu sistem kesehatan masyarakat nasional yang mampu menjamin kesehatan masyarakat dan selalu mengikuti perkembangan jaman. Pemahaman terhadap sistem kesehatan masyarakat harus dipandang sebagai suatu sistem yang memiliki kejelasan terhadap faktor lingkungan sistem, faktor masukan sistem, pelaku dan prosedur atau metoda proses sistem, faktor keluaran sistem baik output dan outcome serta alat ukur umpan balik sistem yang handal. Sistem kesehatan masyarakat bukan sekedar sistem pelayanan kesehatan dari upaya penyembuhan tetapi merupakan suatu sistem yang meliputi fungsi promosi, pencegahan, penyembuhan dan rehabilitasi kesehatan sehingga peranan yang kuat didalam tranformasi budaya sehat menjadi bagian yang penting menuju masyarakat sehat sebagai sasaran utama sistem kesehatan masyarakat. Dengan upaya promosi dan pencegahan terhadap bahaya penyakit, maka sistem kesehatan masyarakat berupaya mengurangi jumlah kesakitan dan biaya kesehatan sekaligus diharapkan meningkatkan produktifitas nasional.
Beban finansial yang besar dikeluarkan setiap tahun dan terus meningkat baik pengeluaran pribadi maupun pemerintah mencapai triliunan rupiah per tahun dapat dihemat dengan membangun sarana dan prasarana kesehatan yang lebih banyak, merata dan modern di seluruh wilayah Indonesia. Sebagian besar masyarakat mampu telah berobat ke luar negeri sehingga menghabiskan dana triliunan rupiah devisa negara dapat dihemat dengan mengembangkan sistem kesehatan masyarakat yang modern dan canggih. Pengembangan sentra-sentra kesehatan atau rumah sakit khusus di seluruh Indonesia menjadikan suatu jejaring kesehatan yang berupaya memberikan pelayanan kesehatan terbaik berasal dari kemandirian bangsa. Indonesia akan memasuki era globalisasi dengan perubahan paradigma layanan kesehatan, disisi lain negara-negara lain berbenah dengan pengembangan kesehatan masyarakat berbasis teknologi kesehatan, teknologi informatika dan kompetensi SDM didukung sarana dan prasarana yang modern menjadikan suatu ancaman dan tantangan terhadap kemampuan sistem kesehatan masyarakat nasional didalam menangkap peluang globalisasi atau paling tidak mencegah devisa negara ke luar negeri. Arah pengembangan sistem kesehatan masyarakat yang hanya bersifat pasif dan menyerap biaya kesehatan sangat besar menyebabkan ketidakmampuan sistem kesehatan masyarakat untuk keluar mencari solusi dari berbagai masalah kesehatan masyarakat sehingga menyebabkan sistem kesehatan masyarakat menjadi lemah untuk memperbaiki diri apalagi untuk meningkatkan kemampuan layanan kesehatan karena terjebak terhadap masalah rutinitas fungsi kuratif dan rehabilitatif masyarakat.
Sistem kesehatan masyarakat yang berawal dari kelompok kecil masyarakat pada tingkat RT atau RW dengan posyandu, poskesdes, puskesmas pembantu, puskesmas dan rumah sakit pemerintah dapat menjadi suatu jejaring sistem kesehatan utama yang memiliki rentang pembinaan dari segi pengembangan dan tingkat kolaborasi dengan organisasi informal dan formal masyarakat yang ada, instansi pemerintah terkait dan jejaring layanan kesehatan swasta agar menjadi suatu sistem kesehatan masyarakat yang terintegrasi. Sistem kesehatan masyarakat posyandu merupakan sistem kesehatan masyarakat yang dimiliki masyarakat seharusnya memiliki pembinaan yang kontinu dari tingkat layanan kesehatan yang menjadi rujukan atau dinas kesehatan setempat sehingga kader posyandu memiliki kemampuan dasar yang memadai didalam pengelolaan posyandu. Kegiatan prosyandu tidak hanya mencakup kegiatan yang bersifat program pemerintah seperti pekan imunisasi tetapi juga kegiatan penyuluhan penyakit dan ceramah pola hidup sehat dan bersih menjadi bagian terpenting didalam mewujudkan budaya masyarakat sehat. Sikap proaktif pelaku didalam sistem kesehatan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mendorong tingkat kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya kesehatan. Pemanfaatan lingkungan yang bersih dan sehat dimulai dari kamar mandi rumah merupakan awal yang baik sampai dengan pemanfaatan tanaman obat di lingkungan rumah menjadikan suatu upaya kesadaran, pengetahuan serta biaya kesehatan yang terjangkau bagi masyarakat luas sampai dengan pedesaan dan pesisir pantai. Penyegaran kader posyandu melalui modul pelatihan praktis seperti cara menimbang bayi, materi penyuluhan, cara menyikat gigi yang benar, P3K dan lain-lain diharapkan memberikan dampak pengaruh positip bagi edukasi masyarakat.

Pengaruh sistem lain diluar sistem kesehatan masyarakat yang perlu dibenahi adalah sistem pendidikan dapat berperan didalam menumbuhkan budaya dan perilaku sehat dan bersih melalui materi pengajaran sesuai kurikulum tambahan, penerapan kegiatan ekstrakurikuler UKS/UKGS melalui dokter kecil membantu siswa berminat masalah kesehatan diri dan menyampaikan kepada orang tua dan lingkungan sekitarnya. Penerapan sistem teknologi informatika melalui JARDIKNAS untuk juga digunakan pada masalah kesehatan memberikan informasi terkini mengenai kesehatan dan permasalahan khususnya masalah praktis dan sehari-hari sebagai contoh demo clip video cara mencuci tangan yang benar dan media yang digunakan merupakan awal budaya sehat bagi anak-anak sejak dini. Teknologi koneksi internet melalui kabel optik membantu menghubungkan seluruh unsur-unsur kesehatan masyarakat mulai dari posyandu atau minimal puskesmas sampai dengan rumah sakit umum daerah dan dinas kesehatan di daerah sampai dengan departemen kesehatan di pusat, teknologi yang ada dapat mempercepat proses komunikasi dan koordinasi serta memberikan peluang bagi peningkatan kualitas layanan kesehatan yang tidak ada di daerah sebagai contoh proses dokter puskesmas di daerah terpencil dapat bertanya kepada dokter spesialis yang berada di kota-kota besar sehingga kasus-kasus penyakit dapat diberikan opini kedua untuk diagnosis. Pengembangan sistem kesehatan masyarakat didukung pembentukan jaringan kesehatan nasional atau JARKESNAS dengan menggunakan infrastruktur yang sama digunakan oleh JARDIKNAS maka utilisasi sarana dan prasarana kabel optik secara maksimal dapat dioptimalkan bagi kesejahteraan masyarakat khususnya bidang kesehatan. Proses pemetaan masalah penyakit secara nasional lebih cepat diperoleh dengan penghematan administrasi kesehatan yang menghabiskan dana miliaran rupiah untuk komunikasi dan koordinasi melalui administrasi non digital dibandingkan dengan menggunakan data digital atau media elektronis. Pengembangan sistem kesehatan masyarakat berbasis digital ini pada masa datang menyediakan peluang menciptakan kartu identitas digital yang tidak hanya mencakup masalah kesehatan tetapi juga masalah kependudukan, jaminan sosial, surat ijin mengemudi dan lain-lain (single number identity). Dengan keberadaan kartu digital kesehatan, maka kemampuan negara didalam mengolah data dari segi kecepatan dan akuransi sangat tinggi termasuk masalah sensus penduduk dan mengetahui kondisi kesehatan masyarakat pada setiap daerah dan segera mengambil kebijakan dan keputusan secara cepat dan tepat. 

Hasil pengembangan sistem kesehatan masyarakat adalah masyarakat yang sehat dengan ukuran sasaran antara didalam mencapai produktivitas nasional. Sasaran antara adalah Indonesia Sehat dengan segala indikator kesehatan yang ditargetkan dapat tercapai pada tahun 2010. Akibat samping sistem kesehatan masyarakat salah satunya yang terpenting adalah tumbuhnya budaya perilaku sehat dan bersih yang menjadi pondasi masyarakat yang sadar pentingnya menjaga kesehatan. Faktor lingkungan yang diluar kendali masyarakat didalam bidang kesehatan seperti masalah air bersih, makanan bergizi dan polusi udara masih menjadi masalah utama kerentanan kondisi kesehatan masyarakat. Sistem kesehatan masyarakat seharusnya mampu memberikan garansi kehidupan (life guarantee) yang lebih baik sejak anak lahir sampai usia lanjut sesuai yang termaktub didalam undang-undang untuk melindungi warga negara secara optimal. Tidak adanya sistem kesehatan masyarakat menyebabkan ketidakberdayaan negara didalam menjamin masalah kesehatan masyarakat, sehingga menghindari timbulnya persepsi masyarakat bahwa terjadi kondisi negara tanpa negara harus dihindari dengan semakin tumbuhnya sikap kritis dan demokratis masyarakat terhadap pemerintah.
PENDEKATAN MODEL SISTEM KESEHATAN MASYARAKAT
Sebuah pendekatan sistem untuk memodelkan sistem kesehatan masyarakat diperlukan untuk memahami unsur-unsur sistem kesehatan masyarakat dan interaksinya untuk memudahkan pengembangan sistem kesehatan masyarakat yang dimaksud didalam penulisan makalah ini. Suatu model merupakan representasi sederhana dari suatu masalah agar semua pihak dalam memiliki persepsi, pengertian dan pemahaman yang sama didalam mengembangkan sistem kesehatan masyarakat termasuk sumber daya yang dibutuhkan, proses dan interaksi, hasil dan akibat samping termasuk fakor-faktor lingkungan yang perlu diperhatian agar ketahanan sistem kesehatan masyarakat dapat dipertahankan dan dikembangkan dalam situasi dan kondisi yang semakin tidak pasti dimasa datang.

Suatu hal yang perlu dipahami bahwa sumber daya masa datang yang semakin terbatas dengan berbagai penyakit baru baik karena mutasi maupun akibat kemampuan teknologi biologi serta populasi manusia semakin bertambah yang membutuhkan kesehatan memadai. Oleh karena itu, kemampuan negara yang dituntut mencakup kebutuhan dasar termasuk pendidikan, kesehatan, pangan dan papan menjadi pendorong agar sistem kesehatan masyarakat dapat diintegrasikan kedalam sistem sosial dan perilaku masyarakat sehingga beban negara tidak terlalu besar. Masalah yang sangat dominan bagi negara berkembang seperti Indonesia adalah besarnya pengaruh faktor lingkungan sistem termasuk pengaruh arus liberalisasi dan investasi asing, kebijakan nasional, sistem diluar sistem kesehatan masyarakat dan perilaku masyarakat yang harus dilakukan pengaturan dan pembenahan bersamaan dengan pengembangan sistem kesehatan masyarakat yang handal.
Salah satu rentannya sistem kesehatan masyarakat menjadi tidak berdaya karena pola kebijakan nasional dan perilaku masyarakat. Sebagai contoh masalah industrialisasi yang terpusat di Pulau Jawa memicu urbanisasi dengan berbagai masalah sosial termasuk masalah kesehatan, sedangkan karakterisktik kepulauan / archipelago Indonesia memiliki keunggulan generik yang berbeda dengan bangsa-bangsa lain untuk dioptimalkan didalam memasuki era globalisasi. Penyebaran industri sesuai potensi daerah dapat membantu perkembangan ekonomi regional mengurangi masalah sosial, urbanisasi dan kesehatan sehingga sistem kesehatan masyarakat baik regional dan nasional dapat saling menunjang didalam mencapai kesehatan masyarakat yang terkendali bukan suatu sistem kesehatan masyarakat yang tidak stabil sehingga lepas kendali menjadi bom waktu bagi penduduk sekitarnya. Urbanisasi dengan berbagai pemukiman di bantaran sungai suatu masalah klasik yang menyebabkan tidak efektifnya fungsi dan peran sistem kesehatan masyarakat merupakan bom waktu wabah penyakit dan berbagai masalah kesehatan karena lemahnya atau bahkan tidak adanya sistem kesehatan masyarakat. 

Sistem kesehatan masyarakat tidak mampu berdiri sendiri menghadapi berbagai masalah kesehatan masyarakat perlu perilaku dan partisipasi masyarakat yang sadar bahwa masalah kesehatan merupakan tanggung jawab bersama diawali dari yang sederhana dan dapat dilakukan dimulai oleh setiap individu, keluarga, RT, RW, Desa, Kecamatan, Kota/Kabupaten, Propinsi dan akhirnya seluruh rakyat. Sebagai contoh perilaku masyarakat didalam membuang sampah pada tempatnya merupakan upaya sederhana tetapi memberikan efek penghematan anggaran luar biasa bagi petugas kebersihan dan usaha pencegahan penyebaran penyakit, banjir dan masalah sosial lainnya. Namun sayangnya pemahaman terhadap sampah masih relatip terbatas, begitu banyak sungai menjadi korban terhadap buangan sampah yang menyebabkan banjir, penyakit termasuk hilangnya keindahan suatu daerah sungai. Pemikiran bahaya sampah terhadap kesehatan menghasilkan perlunya pengolahan sampah menjadi bahan yang produktif ternyata masih belum menjadi kebijakan daerah secara nasional pada umumnya ditumpuk menjadi gunung sampah yang akhirnya terjadi kasus runtuh menimpa rumah penduduk karena lokasi pemukiman yang berdekatan dengan tempat pembuangan sampah akhir (TPA).
Arus liberalisasi investasi tanpa wawasan lingkungan dan kesehatan masyarakat karena lemahnya kebijakan nasional dapat menghalalkan hancurnya komunitas penduduk dan menimbulkan dampak berbagai masalah kesehatan, sebagai contoh eksplorasi sumberdaya alam yang berdekatan dengan bendungan air maupun pemukiman penduduk menyebabkan kerawanan dan bencana yang pada akhirnya hancurnya sistem kesehatan masyarakat. Untuk itu, perlunya suatu regulasi yang menjamin dan mengatur bahwa setiap implementasi pembangunan / investasi di masyarakat tidak menimbulkan ekses berbahaya bagi hancurnya sistem kesehatan masyarakat termasuk kondisi lingkungan yang sehat dan sikap disiplin masyarakat untuk mencegah terjadinya pelanggaran yang dapat membahayakan masyarakat sendiri. Suatu tantangan menghadapi arus globalisasi yang didalamnya terdapat muatan liberalisasi dan kapitalisme bahwa pemerintah pada tingkat lokal dan nasional harus selalu bersikap waspada dan bijaksana didalam pemanfaatan sumberdaya alam negara yang merupakan tabungan investasi generasi berikutnya agar berwawasan lingkungan dan kesehatan sehingga memiliki manfaat maksimal bagi kesejahteraan rakyat. Investasi yang diharapkan negara dan masyarakat adalah investasi yang memberikan nilai tambah besar bukan prioritas kepada investasi yang hanya mengeksplorasi sumberdaya alam semata, investasi yang hanya menitikberatkan pasar nasional yang besar, investasi yang memanfaatkan penduduk sebagai perakit semata, investasi yang hanya berdampak pada penguatan sektor jasa dll tetapi investasi yang mampu memberdayakan potensi masyarakat dalam jangka panjang yang memiliki kontribusi terhadap proses transfer of konwhow, transfer of technology dan transfer of knowledge sebagai contoh industri manufaktur. Jika masyarakat didalam jangka panjang tidak diberdayakan maka dapat dipastikan bahwa sistem kesehatan masyarakat didalam jangka panjang akan hilang peran dan fungsinya di masyarakat. Pada tataran makro, kebijakan ekonomi makro yang menitik-beratkan hanya pada parameter ekonomi seperti korelasi rupiah dengan mata uang asing dan mengabaikan penguatan sektor mikro menyebabkan rentannya keputusan kebijakan ekonomi terhadap mata uang yang bersifat jangka pendek/spekulatif dibandingkan penguatan industri berbasis manufaktur yang memiliki kemampuan fundamental jangka panjang bagi ekonomi negara. Kemampuan ekonomi sebagai wujud kemandirian bangsa merupakan salah satu faktor dominan kontribusi keberhasilan sistem kesehatan masyarakat khususnya di negara berkembang dimana ketergantungan masyarakat terhadap negara masih tinggi. Kemampuan memahami potensi diri bangsa adalah modal kuat didalam mengembangan sistem yang sesuai dengan kondisi dan karakteristik bangsa sendiri.

Sebagai ilustrasi model sederhana sistem kesehatan masyarakat agar pemahaman terhadap pengembangan sistem kesehatan masyarakat dapat dipandang dari segi kajian internal dan lingkungan sistem diuraikan berikut. Pada gambaran proses internal-horisontal sistem kesehatan masyarakat terlihat peran dan fungsi masing-masing pelayanan kesehatan sebagai tidak hanya rantai proses rujukan (referral system) tetapi merupakan proses tanggung jawab pembinaan bagi tingkat pelayanan dibawahnya sehingga tidak hanya tanggung jawab dinas kesehatan didalam melakukan pembinaan yang lebih banyak dari segi regulasi dan program pemerintah tetapi pelayanan kesehatan diatasnya dapat membina dari segi kasus-kasus medis sehingga proses penyegaran keilmuan dan pembinaan dapat berjalan secara berkelanjutan. Sebagai contoh puskesmas perlu membina posyandu yang mencakup seluruh faktor utama kesehatan baik segi upaya promosi, pencegahan, penyembuhan dan rehabilitasi bagi pasien sesuai dengan ruang lingkup pelayanan dibawahnya.
Tingkat pembinaan dan diharapkan dimasa datang mampu memberikan pengendalian ditunjukkan dari proses internal-vertikal yang mana suatu propinsi bertanggung jawab kepada seluruh sistem pelayanan kesehatan masyarakat mulai dari RS Pemerintah di tingkat propinsi dan tingkat kabupaten/kota sampai dengan posyandu sebagai unit terkecil layanan kesehatan. Sedangkan proses internal-vertikal yang melibatkan sistem penunjang seperti SD, SMP/SMU, Masyarakat, Perusahaan dan Pelayanan Kesehatan Swasta merupakan mitra sistem kesehatan masyarakat yang saling menunjang dan melengkapi agar sistem kesehatan masyarakat menjadi bagian partisipasi maksimal siswa, masyarakat dan perusahaan yang berhubungan dengan semua tingkatan layanan kesehatan baik posyandu sampai dengan rumah sakit pemerintah.

Peran perusahaan yang dilaksanakan humas atau fungsi yang membidangi kerjasama masyarakat di perusahaan melalui tanggung jawab sosial perusahaan dapat membantu upaya promosi kesehatan dan pencegahan penyakit sampai dengan membantu melaksanakan pemetaan penyakit suatu daerah bekerjasama dengan pelayanan kesehatan. Perlunya partisipasi perusahaan didalam sistem kesehatan masyarakat akan memberikan persepsi positip bagi masyarakat setempat dan sekaligus memperkuat sistem kesehatan masyarakat dalam hal upaya promosi dan pencegahan dalam bidang kesehatan.
Dukungan layanan kesehatan swasta dibutuhkan untuk menerima proses rujukan yang mana memiliki sarana dan prasarana layanan kesehatan yang lebih lengkap termasuk tenaga medis atau spesialis / sentra kesehatan khususnya rumah-rumah sakit khusus. Pelayanan kesehatan swasta yang memiliki sentra keunggulan kesehatan bersama perusahaan dapat membantu pelayanan kesehatan melalui program tanggung jawab sosial dan pengembangan komunitas mulai dari posyandu sampai dengan rumah sakit pemerintah di tingkat kota/kabupaten dan propinsi.

Faktor lingkungan sistem kesehatan masyarakat sangat mempengaruhi ketahanan sistem kesehatan masyarakat dalam kemampuan bertahan dan berkembang dalam situasi ketidakpastian lingkungan. Sebagai suatu kebutuhan pokok selain ekonomi, pendidikan, pangan dan sandang, kesehatan merupakan kebutuhan warga negara yang harus mendapatkan perlindungan meliputi semua lapisan masyarakat. Tentunya masalah kesehatan selalu dihadapi setiap saat, tidak ada kondisi sempurna masyarakat bahwa dalam keadaan sehat secara keseluruhan tetapi kondisi dimana dibutuhkan pelayanan kesehatan maka masyarakat dapat melakukan pemenuhan kebutuhan layanan kesehatan pada saat tersebut secara memadai adalah suatu hal penting didalam mencapai masyarakat sehat, disisi lain kemampuan mendeteksi lingkungan yang membahayakan sistem kesehatan masyarakat sangat diperlukan dimana peran semua pihak termasuk masyarakat, layanan kesehatan, pemerintah dan perusahaan berkerjasama dan memiliki tanggung jawab sama didalam masalah kesehatan masyarakat. 

Didalam era globalisasi, kepentingan asing tidak bisa tidak merupakan faktor dominan didalam perkembangan suatu negara, sehingga peran negara sebagai pembuat kebijakan menjadi sangat penting didalam kehidupan bangsa dan rakyatnya. Pemahaman terhadap arus investasi sebagai suatu pendorong ekonomi suatu negara khususnya negara berkembang masih menjadi suatu pemahaman teoritis yang dianggap bersifat universal berlaku. Apapun jenis investasi yang masuk dari asing merupakan nilai tambah, padahal tidak semua investasi asing memberikan hasil positip dan berjangka panjang bahkan investasi asing dapat memberikan hasil negatip karena arus investasi tidak sebanding dengan arus balik modal yang diserap oleh ekonomi dalam negeri dan permasalahan lingkungan yang membahayakan kesehatan masyarakat. Penguatan nilai mata uang rupiah masih dianggap suatu kerugian bagi ekspor dalam negeri padahal sebaliknya akan memperkuat impor barang modal bagi fundamental kekuatan ekonomi negara jangka panjang. Penguatan nilai mata uang rupiah dianggap kerugian ekspor tanpa dibarengi kemampuan internal sektor industri melakukan efisiensi, maka kemandirian bangsa menjadi prioritas akhir didalam pengambilan kebijakan dan keputusan didalam ekonomi. Kemampuan membuat kebijakan dan keputusan strategis didalam hubungan antar negara menentukan ketahanan dan keamanan sistem nasional termasuk sistem kesehatan masyarakat yang dapat terpengaruh oleh keputusan ekonomi politik yang menentukan keberlangsungan eksistensi negara dan bangsa saat ini dan masa datang. Sebagai contoh dengan kelangkaan sumber daya alam di masa datang dan pemahaman bahwa negaranya tidak memiliki sumber daya alam yang memadai bagi rakyatnya, maka dengan instrumen perusahaan finansial berbentuk holding company dan memanfaatkan kesepakatan ekonomi bersama (non tariff barrier) maka jenis perusahaan ini mampu bersifat sebagai predator ekonomi menembus batas de jure dan de facto negara artinya tanpa memiliki sumber daya alam suatu suatu negara asing mampu mengeksploitasi negara lain tanpa disadari secara maksimal dan mensubsidi rakyatnya dengan kemasan investasi asing. Pemahaman terhadap sumber daya alam yang terbatas, menyebabkan skenario penumpukan cadangan alam sumber daya sendiri ditambah eksploitasi sumber daya negara lain untuk menjaga kestabilan ekonomi dan jaminan hidup bagi warga negaranya. Beberapa negara disamping melakukan penumpukan terhadap cadangan sumber daya alam, juga melakukan pencadangan pada tabungan nasional dalam mata uang asing yang tidak diperhitungkan didalam perhitungan cadangan devisa agar menjadi dana abadi bagi jaminan sosial masyarakat di masa datang dan terus bertambah. Dana abadi cadangan nasional ini diharapkan mampu memberikan hasil / return bagi jaminan sosial termasuk jaminan pendidikan dan kesehatan warga tidak mampu sehingga mengurangi beban anggaran negara.

Dengan melihat kondisi diatas, Indonesia harus menggali pemahaman potensi diri tanpa tergantung kepada pihak manapun, memahami ancaman dan tantangan serta menyusun strategi yang juga mendukung ketahanan dan keamanan nasional termasuk cadangan sumber daya alam dan upaya tabungan nasional untuk mencapai dana abadi jaminan sosial sehingga memberikan sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat didalam suatu ketahanan sistem kesehatan masyarakat. Suatu masyarakat sehat yang didambakan seharusnya tidak akan ada masalah busung lapar, gizi buruk dan kurang nutrisi yang seharusnya masih dapat dipantau dan dikendalikan oleh semua pihak. Apalagi masalah yang terkait dengan wabah penyakit seharusnya dengan sistem dan ketersediaan sumber daya termasuk dana, infrastruktur, SDM dan lainnya mampu mempertahankan dan mengembangkan sistem kesehatan masyarakat lebih baik lagi.